"Aku hanya sedang menguji hati ini..
tentang kekuatan.. atas kesabaran dan kesetiaan..
Haha.. Saya sudah kadung kecewa terhadap diri saya sendiri..
terlalu lama berlama-lama dan berasik masyuk dengan monitor 14" ADI MicroScan (gek merk opoan iki) ini membuat saya lupa daratan..
terjun bebas menyelam ke dasar lautan..
padahaL saya sudah benar2 merasakan keasinan yang menggeilitik tenggorokan..
Huff..
saya tak habis pikir.. ngapain saja sejak pagi gak mandi2
tapi malah cuma berkubang kaya' kudaniL disini..
Saya menghibur diri kataku..
HaLah! tak pernah ada yang menghasiLkan manfaat atas kegiatan dungumu macam begitu!
Siapa biLang?!
Sudah tak usah menyangkaL.
Titik kataku.
Aku tak mau berdebat denganmu.
"Aku tidak marah padamu..
sedang aku hanya sedang berada pada titik kejenuhan..
Atau memang aku sedang tak kuasa membahasakan apa yg ingin kukatakan padamu..
menyeLami hati mencari sisa-sisa yang bersemayam... (Jumat, 20 Maret '09)"
Huwah,ada pekerjaan yang menumpuk sebenarnya..
Banyak kewajiban minta ditunaikan..
Segudang hak menuntut diberikan..
Apalagi sudah lewat jam 2 siang..
Tak genap dua jam lagi pasti saya kelabakan..
Bergegas mandi dan menyiapkan makan ganti sarapan..
pontang-panting kemari bereskan jemuran..
Obrak-abrik kamar cari buku pelajaran..
Siap-siap berangkat ke Les-Lesan..
Jangan lupa bawa jas hujan..
Nanti mampir ke tempat pengajian..
Mohon doa restu saran teman..
PasaLnya besok ujian..
matematika lagi, momok paling menakutkan!
bisa2 terancam nilai tak genap 40an..
Hedeh... kok jadi semakin berantakan ni tulisan? *tuing-tuing*
niat awaLnya bikin sajak-sajakan..
Lalu karena males-malesan banting stir pingin curhat-curhatan...
inginnya pakai kalimat-kalimat biasa khas pergauLan
mungkin sekonyoL khas Dika KambingJantan
gak lomba puitis-puitisan..
Tapi E lha dalah, lha kok malah ruwet tak beraturan..
kebanyakan konsonan jadi rima AN
Memuakkan
Tapi tak apaLah kawan..
Saya hanya sedang meredam hati yang kebimbangan..
Seperti kerasukan setan..
Untung tak sempat keluar banyak umpatan..
Diri ini memang sudah waktunya basah-basahan..
maksudnya sih diguyur hujan iman..
Bisa jadi Anda tak dapat pencerahan, kawan
Tak seperti yang saudara-saudara harapkan
sama sekaLi bahkan
Karena saya memang beLum kompeten untuk menyuarakan kebenaran
Tapi untungnya saya bukan puLa ibLis yang menebar kejahatan
dan penjajahan
Nikmati saja semaumu kawan
Sekali lagi ini sekedar curhat-curhatan
Orientasinya kepuasan bukan penghargaan
Hm..
Biarkan saya menuliskan segala ketidakberaturan..
AsaLkan nantinya Lalu lintas yang Lancar akan kembaLi saya dapatkan
semua berawaL dari sebuah kemauan, bukan?!
Saya tak percaya dengan segala kebetuLan..
Saya pikir seluruhnya tertuLis dalam LauhuL Mahfudz Tuhan..
Haha..
sudah2.. semakin tidak karuan..
penuh kata-kata banaL (=p)
"Sampai ketika kutuLiskan berjuta ayat ini, aku masih bertanya-tanya..
Siapa kau?!
Malaikat bukan apalagi mengaku Tuhan..
Tapi hadirmu yang tercatat memenuhi otakku lebih dari apapun..
Mungkin semacam kauLah yang disebut thagut daLam ayat Tuhan.." 1
"Menghindar dari keramaian..
Sendiri ingin menyendiri..
Kenangan ingin hilang ingatan..
Sesaat entah untuk sesaat..
terkungkung rasanya dikungkung..
Terabaikan ternyata diabaikan..
..
Akan kembaLi mencari jernih kebatinan..." 2
Hedeh..
ya sudah..
tak terasa panjang juga ni catatan harian..
aseLi curhat-curhatan..
kebiasaan perempuan..
merepotkan!
Hussyhh... diam-diam!
setengah lega ini pikiran..
bersiap kembali dalam rutinitas harian..
sampai djumpa kawan..
(sekaLian testing tag-tagan)
Heheu..
Footnote:
1 & 2: dari notes di hape saya
beberapa waktu yg Lalu
No comments:
Post a Comment